Cara Mudah Bayar Pajak Sepeda Motor dan Mobil Online

Bingung saat pajak motor atau pajak mobil anda telah habis? Sementara anda tidak bisa keluar rumah seperti saat sekarang ini.

Tak butuh lagi pergi dari rumah nih, dikala seperti saat ini, ketika akan melunasi pajak alat transportasi bermotor dapat melalui online.

Sebab Korlantas Polri telah menyediakan sarana pembayaran online, melalui Samsat Online atau dengan nama lain disebut sebagai SAMOLNAS.

Dengan sedemikian itu, Anda tidak perlu lagi untuk pergi dari rumah dan anda hanya perlu membayar melalui smartphone / ponsel pintar saja.

Sebab pemerintah sendiri saat ini mengimbau warga buat kurangi kegiatan di luar rumah dan tidak menghadiri kemeriahan acara dan keramaian.

Dengan SAMSAT Online ini anda dapat melunasi pajak kendaraan bermotor tahunan sembari rebahan di rumah, baik itu pajak sepeda motor maupun pajak mobil.

Nah, selanjutnya ini cara melunasi pajak kendaraan bermotor memakai SAMSAT Online. Cara di bawah ini bisa digunakan untuk membayar pajak sepeda motor secara online ataupun membayar pajak mobil secara online.

Cara Mudah Bayar Pajak Sepeda Motor dan Mobil Online

1. Sediakan akta pendukung semacam STNK asli serta duplikat, KTP asli yang cocok dengan STNK, serta yang paling penting jangan lupa pula duit buat melunasi pajak kendaraan bermotor anda. Adapun besaran pajak sepeda motor dan pajak mobil itu berbeda.

2. Unduh aplikasi Samsat Online Nasional (SAMOLNAS) di Playstore. Anda bisa mengunduhnya di sini.

3. Klik menu registrasi buat melunasi pajak kendaraan bermotor anda.

4. Sehabis menekan tombol itu akan timbul pemberitahuan yang berbunyi "perhatian, TBPKP/SKPD dan stiker pengesahan STNK akan dikirim ke alamat yang tertera di STNK.", ada opsi setuju serta tidak setuju. Bila anda ingin meneruskan pembayaran klik tombol setuju.

5. Sehabis menekan tombol setuju, akan timbul blangko atau formulir yang wajib diisi oleh wajib pajak. Pemohon dapat memuat informasi di kolom yang ada antara lain no polisi, NIK, 5 digit terakhir no rangka, no telepon, serta email. 

6. Sehabis anda selesai memuat blangko formulis registrasi, tekan tombol lanjutkan.

7. Sistem akan mengerjakan informasi itu sekitar kurang lebih satu menit.

8. Bila informasi yang dimasukkan telah betul, akan timbul informasi komplit mengenai informasi kendaraan yang hendak dibayarkan pajaknya serta besaran pajak yang wajib dibayarkan. 

9. Sehabis itu, wajib pajak hanya tinggal menekan tombol setuju buat memperoleh kode bayar.

10. Kode bayar yang dipakai buat pembayaran, ialah lewat layanan E- Channel perbankan( e- Banking ataupun ATM) yang sudah bertugas dan bekerja sama dalam jasa pembayaran, yaitu semacam Bank Pembangunan Wilayah( BPD) tiap- tiap provinsi; Bank BUMN( BNI, BRI, Mandiri, BTN); Bank Swasta( BCA, Permata, CIMB Niaga).

11. Bila kode bayar telah keluar, yang perlu anda lakukan hanya tinggal membayarnya memakai mesin ATM. Dan perlu anda ingat bahwa kode bayar itu cuma legal berlaku selama 2 jam.

12. Sehabis melaksanakan pembayaran, anda akan dikirimkan E- TBPKP oleh pihak Samsat yang berlaku sepanjang 30 hari semenjak hari pembayaran. Ketika dalam masa pandemi seperti saat ini, pengalaman saya lama pengiriman sekitar satu setengah bulan.

13. Sehabis itu, dalam rentang waktu 30 hari itu, wajib pajak mesti datang ke Samsat buat mengesahkan STNK serta memohon TBPKP atau SKPD asli yang bersumber pada E- TBPKP ataupun struk pembayaran. 

14. Pemohon bisa mendapatkan TBPKB/SKPD dan stiker pengesahan STNK yang dikirimkan Samsat melalui jasa ekspedisi ke alamat pemohon sesuai dengan yang tertera di STNK

Nah yang perlu anda camkan nih, Samolnas hanya berlaku untuk perpanjangan STNK tahunan dengan keterlambatan pembayaran pajak tidak lebih dari setahun.

Pembayaran dengan cara online ini diharap bisa mempermudah warga dalam melunasi pajak kendaraan bermotor.

Pembayaran pajak kendaraan dipecah jadi 2 tipe, ialah Pajak Kendaraan Bermotor ataupun PKB yang dibayar tiap tahunnya, ataupun pajak yang dibayar 5 tahun sekali.

Pajak Kendaraan Bermotor( PKB) tahunan ialah pajak tahunan yang besarnya merupakan 1, 5 persen dari harga jual kendaraan, yang tentunya berbeda-beda besaran pajak sepeda motor dan besaran pajak mobil.

Pajak ini nilainya menurun tiap tahunnya sebab terdapatnya aspek depresiasi angka jual kendaraan.

Sebaliknya PKB 5 tahunan maksudnya warga wajib mengubah plat hitam no kendaraan serta STNK.

Spesial buat pajak 5 tahunan ini, warga wajib ke kantor Samsat induk di wilayah tempat bermukim anda atau tempat terdaftarnya nomor plat kendaraan anda.